Cucak Rante Medan

Cucak Rante Medan – Hai sobat omkicau kali ini kita akan mengulas burung cucak rante yang saat ini mulai dilirik para pecinta burung kicau meskipun belum begitu populer tetapi peminatnya di pasaran mulai naik.

Sebagian masyarakat juga mengenalnya dengan cucak ranting, burung ini termasuk salah satu jenis burung Chloropseidae yang hampir mirip dengan cucah ijo namun ada beberapa perbedaan diantara keduanya.

Keistimewaan cucak ranting ini hampir mirip dengan cucak ijo dimana dia mampu menirukan suara burung lain dengan cepat dan juga suara kicauannya merdu dengan volume yang nyaring

yang membuat burung ini semakin menarik ialah harganya yang lebih murah dibandingkan cucak ijo. Kalau kalian tertarik dengan burung ini dan ingin mengetahui dan mengenalnya lebih jauh baca artikel informasinya dengan lengkap.

Daftar Isi

Mengenal Burung Cucak Rante

Ciri Fisik

Ukuran tubuh yang dimiliki cucak rante lebih besar dari burung cucak ijo, wajahnya juga terlihat sangar karena terdapat bulu diwajahnya yang menyerupai topeng sama dengan ducak ijo.

Bentuk paruh dari cucak rante cukup panjang dan ujungnya lancip hal ini karena dia biasa mencabik makanannya saat berada di habitat aslinya. Gerakannya sangat gesit hal ini dipengaruhi dengan

bentuk kakinya yang kecil dan pendek serta ukuran sayapnya yang lebar dan panjang sangat membuatnya mudah terbang sehingga dia sangat senang sekali saat berada di kandang umbaran tentunya ini mengharuskan

kalian berhati-hati saat membuka kandangnya. Tidak seperti cucak ijo, warna bulu cucak rante ini memang didominasi warna ijo tetapi ada variasi warna lain seperti kuning dibagian kepalanya

warna hitam di wajahnya dan ada beberapa helai warna biru di sayapnya sehingga sangat menarik untuk dipelihara.

Makanan

Dialam bebas dia memakan serangga kecil yang ada disekitarnya untuk memenuhi asupan tubuhnya, selain itu dia juga memakan buah-buahan yang lunak dan manis tetapi tidak memakan bijian.

Sehingga dalam perawatan kita bisa memberikannya voer sebagai menu makanan utamanya, lalu memberikan jangkrik dan kroto serta serangga lain untuk memenuhi kebutuhan asupan proteinnya.

Selain itu kita bisa memberikan pisang dan juga pepaya untuk tambahan vitaminnya dia menyukai pisang kepok putih yang rasanya cukup manis dan buahnya legit selain itu pepaya harus sudah matang tetapi tidak terlalu matang.

Perawatan

Perawatan yang dilakukan setiap harinya hampir sama dengan burung cucak ijo dimana kalian harus melakukan pengembunan pada waktu fajar dan dipagi hari burung dimandikan secara rutin

pemandian dilakukan selama 30 menit lalu diberikan EF setelah itu dijemur dibawah sinar matahari kurang lebih 1 sampai 2 jam sampai bulu-bulunya keding lalu gantung ditempat yang lebih adem.

Setelah itu masteri burung dengan suara burung kicau yang sudah gacor dengan perawatan rutin kalian bisa mendapati cucak ranting ini berkicau gacor dan rekomended untuk burung masteran.

Perbedaan Cucak Rante Jantan dan Betina

Ukuran fisik cucak rante jantan lebih besar dibanding yang betinanya dan juga warna yang dimiliki oleh cucak rante jantan lebih cerah dengan warna hitam seperti topeng pada area wajahnya.

sedangkan yang betina warna bulunya lebih pudar dan tidak terdapat bulu hitam diwajahnya sehingga kalian dengan mudah dapat membedakan keduanya dari itu saja sudah sangat akurat.

Ada beberapa jenis burung cucak rante ini mulai dari cucak rante mudan, cucak rante jawa barat atau cucak mini yang masih termasuk salah satu jenis cucak ranting. Harga burung ini mulai dari Rp100.000 sampai Rp500.000 per ekornya.

Bagaimana sobat omkicau apakah kalian berminat untuk memelihara cucak rante medan ini ? semoga informasi tadi menambah pengetahuan dan wawasan kalian terimakasih sudah setia membaca artikel dari kami.