Cara Ternak Burung Belibis

Ternak Burung Belibis – Hai sobat omkicau, kembali kami akan memberikan ulasan informasi mengenai keragaman aves yang ada di Indonesia dan seluruh negara yang

ada didunia ini. Burung belibis pasti kalian pernah mendengar nama burung ini bukan? mungkin ada produk saos sambal yang memakai brand belibis

beserta gambarnya. tapi bukan berarti burung belibis diolah menjadi saos ya sobat omkicau. Belibis merupakan aves yang kerap kali hidup di air

seperti itik atau angsa tapi ukuran tubuhnya masih lebih kecil dan bentuk paruhnya juga berbeda. kalau bebek itu melebar sedangkan belibis

cenderung lebih datar. Keunikan dari belibis ini ialah kemampuannya mengeluarkan suara yang merdu seperti siulan sehingga dia disebut juga dengan

Whistling duck atau bebek yang bisa bersiul. Di indonesia sendiri burung ini dijadikan sebagai hewan ternak, dimana dagingnya dijadikan

salah satu olaha kuliner yang banyak peminatnya. Sehingga usaha ternak belibis ini menjadi salah satu peluang yang cukup menjanjikan dengan

keuntungan yang menggiurkan. Tapi bagaimana cara ternaknya apalagi sebagai pemula? jawabannya dibawah ini ya sobat.

Daftar Isi

Langkah – Langkah Ternak Burung Belibis

Menentukan Lokasi Serta Mempersiapkan Kandang

Sebelum memulai untuk beternak burung belibis kalian harus mempersiapkan kandang dan juga menentukan dimana lokasi kandang itu akan dibuat. Untuk kandang ternak harus lebar karena

bisa dihuni oleh puluhan ekor burung belibis sama halnya ketika kita beternak ayam. Namun karena dia berhabitat yang didekat air, disarankan kalain memilih lokasi kandangnya yang

dekat dengan sumber air juga. Tapi kalau sulit untuk mendapatkannya lokasi dekat air ini, solusinya kalian bisa mempersiapkan kolam dengan kedalaman sekitar 10 sampai 15 cm

yang lumayan besar untuk tempat si burung belibis nantinya membasahkan kakinya dan mirip dengan tempat hidup aslinya sehingga dia akan merasa lebih nyaman. Kandang dibuat

dari besi atau kawat dan kayunya usahakan yang kuat supaya tidak cepat lapuk mengingat udara disana akan lembab dan basar karena ada kolamnya tersebut.

Pemilihan Indukan Yang Berkualitas

Setelah persiapan kandang selesai, kalian bisa langsung mempersiapkan indukan pejantan dan betina yang berkualitas, sehat secara fisik dan mentalnya sehingga akan menghasilkan

anakan-anakan yang sehat dan juga berkualitas. Memiliki sorot mata yang tajam, sempurna fisiknya dan juga memiliki nafsu makan yang baik. Gerakkannya lincah ketika berada

didalam kelompoknya karena nantinya dia akan dimasukan ke dalam kandang bersamaan dengan indukan yang lainnya. Untuk beternak belibis ini minimal kalian mempersiapkan 5 ekor jantan

dan 5 ekor betina atau juga 3 ekor jantan dan 7 ekor betina karena burung belibis bisa berganti – ganti pasangan bukan hewan yang setia seperti beberapa jenis burung lainnya.

Persiapan Makanan Yang Cukup

Selanjutnya yang terpenting ialah kalain mempersiapkan makanan yang cukup dari jumlah porsinya dan juga cukup dari kandungan gizinya bisa memenuhi kebutuhan gizi hariannya

sehingga dia bisa tumbuh menjadi sehat dan gemuk-gemuk. bukankah ini yang diharapkan untuk menghasilkan belibis yang gemuk dan sehat sehingga harga jualnya tinggi. Makanan burung

belibis sendiri berupa Jagung, gabah dan dedak seperti pada makanan ternak ayam. Jumlah takaran pemberian disesuaikan dibagi menjadi tiga kali pemberian secara disiplin.

Proses Reproduksi

Pertama ialah cara penjodohan dimana biarkan mereka berada didalam kandang yang sama selama beberapa waktu sehingga nantika kalau mereka sudah merasa cocok satu sama lainnya.

kalau sudah cocok dia akan memulai proses perkawinan dan pejantan serta betina setelah kawin beberapa kali tidak selalu hanya pada musim-musim tertentu dan akan bertelur

selama 3 kali. Untuk indukan betina akan bertelur sebanyak 7 sampai 9 butir. setelah itu mulailah proses bertelur. Dimasa ini keadaan si burung akan sensitif meskipun habitatnya ditempat basah

tapi dia juga akan sensitif terhadap udara dingin sehingga kalian bisa memberikan lampu yang cukup besar yang dihidupkan dimalam hari supaya lebih hangat. Proses pengeraman

telur sampai telurnya menetas memakan waktu sekitar 21 hari. Pada masa ini burung belibis menjadi lebih agresif karena dia mempertahankan telurnya takut diserang begitu.

Menjaga Kebersihan Kandang Dan Kolamnya

Demi menjaga kesehatan dan melindungi dagi gangguan penyakit yang kemungkinan besar menyerangnya. Kalian harus rutin setiap hari membersihkan kandangnya dan juga kolam serta rutin

mengganti air kolamnya karena biasanya banyak kotorannya. Kalian juga bisa mempersihkan dengan cairan desinfektan misalnya wipol yang dicampur air sehingga bisa menjadi lebih steril.

Memanen Burung Belibis

Setelah menetas kalian pisahkan ke kandang pembesaran supaya tidak diserang oleh indukannya dan ketika sudah mulai besar bisa dimasukan kembali ke kandang indukannya sehingga

burung belibis yang kalian ternakan menjadi lebih banyak. tapi kalau sudah mau dipanen bisa dipilih yang bobot tubuhnya sudah sesuai dengan keinginan kalian.

Nah sobat omkicau itulah dari serangkaian cara ternak burung belibis yang bisa kalian lakukan ketika kalian sudah yakin untuk memulainya. Karena unggas berbulu coklat ini merupakan

salah satu hewan ternak yang banyak dicari selain keunikan dari suara siulan yang dimilikinya, dia juga dijadikan sebagai bahan makanan yang banyak digemari oleh masyarakan dengan olahannya.