Cara Membedakan Manyar Jantan Dan Betina

Halo sobat kicau kali ini kita akan membahas tentang bagaimana Cara Membedakan Manyar Jantan Dan Betina. Penting untuk kalian ketahui sebelum membelinya karena memang terdapat perbedaan karakter

antara keduanya. Memang terdengar kurang familiar ya aves yang satu ini memang masih sedikit yang memeliharanya dirumah dan di kios burung pun masih satu atau dua ekor stoknya dan pastinya kalian juga belum tahu

kelebihan dari manyar ini. sedikit informasi dia merupakan fauna lokal Indonesia kalau dilihat sekilas memang dia juga mirip dengan kenari, blackthroat, gereja dan finch. Kicauannya

juga terdengar hampir mirip. Kalau kalian tertarik untuk memeliharanya pastikan kalian tahu ciri-ciri nya, makanannya dan bagaimana cara merawatnya dengan membaca informasi yang sudah kami rangkum untuk kalian semua.

Daftar Isi

Membedakan Manyar Jantan dan Betina

Ciri Burung Manyar Jantan

Dari warna bulunya manyar jantan memiliki warna yang lebih pekat dibanding yang betina. Pada bagian kepalanya terdapat bulu yang menyerupai topi berwarna kuning, Pada bagian mata terdapat bulu tipis menyerupai

alis yang berwarna kuning kehitaman. Paruh manyar jantan berwarna hitam pekat, pada bagian punggung terdapat warna keputihan dengan gradasi warna hitam. Bagian dada bercorak putih coklat dan hitam.

Pada bagian ekor berwarna putih bercorak hitam dan coklat serta memiliki ukuran lebih panjang. leher jantan lebih jenjang dibanding leher manyar betina.

Ciri Burung Manyar Betina

Kalau jantan berwarna cerah, kebalikannya manyar betina warnanya seperti kusam. Pada bagian alisnya putih kekuningan, kalau dilihat bagian paruhnya berwarna putih ke merahan dan lebih pendek berbeda

dengan jantan yang cenderung gelap. Ekornya lebih pendek dari jantan dengan warna putih kotor dan kusam. coraknya juga putih ke abu-abuan. leher dan tubuhnya lebih pendek dan ukuran ekornya juga tak sepanjang jantan.

Perbedaan Antara Keduanya

Setelah kita identifikasi tadi ada beberapa perbedaan dari manyar jangan dan betina mulai dari warna bulu, bentuk fisik dan juga panjang nya ekor, serta yang paling mencolok itu suara kicauannya dimana pejantantan lebih nyaring dan lebih variatif.

Cara Perawatan Hariannya

Untuk mendapati manyar yang berkualitas tentu diperlukan perawatan harian terbaik yang dilakukan secara rutin terlebih dia merupakan burung yang hidup secara berkoloni dialam liar. langkah pertama ialah lakukan

pengembunan supaya dia mendapat udara segar dan juga bisa berinteraksi dengan kawanan burung liar lain sehingga terpancing untuk berkicau dan menghindarinya dari stres. selanjutnya kalian bisa memberikan dia

makanan tambahan berupa kroto atau ulat hongkong dan ulat kandang. untuk jangkrik sendiri pilihkan yang ukurannya kecil mengingat tubuh manyar berukuran kecil. setelah itu mandikan dia disemprot sampai

bulunya basah kuyup dan bersihkan kandangnya juga. Setelah dimandikan jemur kembali dibawah sinar matahari dibawah jam 10.00 dengan durasi jemur maksimal 1 jam. selanjutnya burung dipindahkan dan dianginkan

sambil dimasteri dengan suara manyar yang rajin ngicau. Sampai petang masukan kandang ke tempat yang aman untuk dia beristirahat. kandang boleh di kerodong dan boleh tidak karena akan tidak berpengaruh sebenarnya.

Nah sobat kicau itulah tadi cara membedakan manyar jantan dan betina semoga informasi ini bermanfaat untuk kita bersama yang memiliki hobi dan menyyayangi semua jenis burung yang ada di dunia ini.

Tetap berhati-hati dalam beraktivitas dan jangan lupa untuk selalu menjaga protokol kesehatan, serta saya doakan agar kita selalu mendapat lindungan Allah SWT agar diberi kesehatan dan kesuksesan selalu.